Ara dan Pesona Senja Barito

Sudah empat hari ini istri dan anak saya si Ara berlibur di Barito Kuala, Kalsel. Di tempat di mana bapaknya kerja. Satu hal yang paling menyebalkan dari Ara dulu sampai sekarang adalah “susah sekali kalau makan”. Harus ada ritual khusus agar dia mau makan meski ogah-ogahan. Kadang hanya beberapa suap atau bahkan hanya dua atau tiga sendok sudah ogah dan teriak-teriak gaje mpe nangis-nangis berontak ingin stop makan. Ritual khusus ini biasanya merupakan alat untuk mengalihkan dunianya (perhatiannya) dari “ketidak sukaan” nya terhadap makan. Bukan pada resep makanannya melainkan tempat dan objek pengalih perhatiannya, kadang dengan menggunakan si “Patrick” (balon favoritnya), kadang dengan menunjuk-nunjuk hewan misal ayam, cicak, semut dsb, kadang jalan mondar-mandir gajee kesana-kemari biar ara sudi membuka mulutnya. Tapi yang paling sering berhasil membuat dia mau makan adalah dengan berkumpul sama teman-teman sebayanya (kebanyakan lebih tua) yang rata-rata adalah cowok (gubraaakkk…).

Tapi yang namanya anak-anak (teman-temannya) kan gak selalu stand by bermain di dekat rumah, apalagi untuk nemenin Ara. Idiiihhh emang siapa Ara?

Naahh, hari kemarin ara susaaaahh sekali makan seperti biasa, saya dan istri memutar otak gimana caranya ni bocah mau makan?

Setelah beberapa pertimbangan, akhirnya pilihan jatuh pada Sungai Barito dengan lalu-lalang kapal-kapalnya. Siiipp ternyata sampai di sana dia girang bukan main, tunjuk sana-tunjuk sini seolah hal ini “sesuatu” baginya. Senja yang teduh, air yang bergelombang, sungai yang terhampar luas, kapal  yang hilir mudik, orang-orang ramai yang juga sedang menikmati senja dsb.

This slideshow requires JavaScript.

Tanpa ba bi bu, istri langsung tancap gas menyerang Ara dengan jurus sendok membelah mulut. Hap hap hap, lancaaarrrr jaya tanpa ada perlawanan sedikitpun dari Ara. Waktu itu menunya adalah udang-asam.

Seperti yang sudah kami duga sebelumnya, kegirangannya gak akan bertahan lama. Karena kami mengenal betul sifat ni cewek yaitu cepat bosan. Begitu dia tersadar bahwa ini hanyalah trik, yahh sudah … ketahuan deh bahwa dia tadi udah habis 1 mangkok menu makan sore. He3, rasain lu Ra …

Besok, trik apalagi yah? Ada ide?

3 comments
  1. Penipuan! Semua emak2 emang jago kalo ‘ngakalin’ anaknya biar mau makan. Selain diajak jalan-jalan, pas nyuapin bolak-balik bilang “sesuap lagi kok” dan ternyata ‘sesuap lagi’ itu sampai berkali-kali 😀

    Btw, ntu sungai apa laut, lebar amaaat…

    • Adiw We said:

      hahaha. tiada cara lain nih.he3…
      sungai Barito, btw.file nya dh dkirim tuh

      • Wah, maturnuwun, Mas. Udah lama gak ngecek email. Kalo gak dikasih tahu, kayanya ga bakal ngeh kalo udah dikirim.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: